Cerbung #1 : Santri Misterius

Oleh : Sinta Ayu Nur Salamah. Santri Putri Kelas Tahfidz Al-Qur’an

Di tengah malam gelap gulita yang diiringi rintikan air hujan di Asrama Putri Lathofah Pondok Pesantren Al-Istiqomah. Ketika itu, tiba-tiba terdengar suara tangisan seorang santri yang kian mengganggu tidur santri lain.

Namanya Endah, dia tidur tepat berada disamping Nabila. Sontak Nabila pun terganggu dan bangun “Endah kamu kenapa?’’ tanya Nabila agak cemas. Tapi nampaknya Endah tidak menjawab.

Dia mencoba melihat ke sekeliling teman-teman nya yang masih tidur pulas. “Mungkin Endah mengigau” gumam Nabila dalam hati sambil membaringkan badannya kembali.

entah kenapa, tangisan Endah kian menjadi, hingga Nabila pun tak bisa tidur, Dia ingin bangun, tetapi dia pun sangat ngantuk, semacam dilanda tidur susah bangun tak mau gitu lah.

Sesekali ia melihat jam di dinding, yang menjujukan pukul 01:15 WIB. “ini kesempatan saya untuk tidur,” katanya dalam hati.

Ia pun berbaring menarik kembali selimut dan memejamkan mata dengan posisi membelakangi Endah. Tak lama kemudian, ia merasa tubuhnya dipeluk seseorang. Dan ternyata benar, saat ia sedikit demi sedikit menoleh ke belakang. “Hah… Endah… lepasin!!” teriak Nabila.

Endah memeluknya sambil tertawa lirih. Sontak, ia pun terperanjat dari tempat tidurnya dan melepaskan pelukan Endah.

“Teh bangun teh..” kata Nabila membangunkan Teh Gina santri yang sudah dewasa. “uaaahhh…. ada apa bil ribut ribut ah..”  tanya Teh Gina sambil menguap. ‘’ini Teh… Endah… Aku takut…’’ jawab Nabila cemas.

“takut apa…?” jawab Teh Gina sambil melihat kearah Endah yang sedang tertawa. Seketika Gina pun terkejut “Hah… Endah, Kamu kenapa ?”

Mereka ber dua pun cemas “aduhh… kenapa ini” ungkap Teh Gina cemas. “tunggu… tunggu.. aku panggil Ustadzah Heni dulu. Kamu jagain Endah ya..” kata Gina terburu buru.

Tak memikirkan apa apa, ia pun lari mendatangi rumah Bu Ustadzah Heni yang kebetulan rumahnya dekat dengan Asrama.  “ Bu Ustadzah…. Bu Ustadzah…” teriak Gina sambil lari.

Bu Ustadzah yang sedang tidur pulas pun, terbangu “kayak ada yang manggil saya?” gumamnya. “Bu Ustadzah… Assalamualaikum” kata Teh Gina sambil mengetuk pintu.

karena merasa yakin ada yang memanggilnya, Ustadzah pun bangun memakai kerudung dan menghampiri pintu, “eh… kamu Gin, kirain siapa. Ada apa? Kayak yang dikejar Hantu aja kamu..” tanya Ustadzah. “ini sudah lewat tengah malam..” lanjut Ustadzah.

 “Endah bu… Endah…” jawab Gina sambil nunjuk nunjuk Asrama Putri. “Iya ada apa. atur dulu nafasmu. Tenangkan dulu.!” Pernitah Ustadzah terbawa cemas. Gina pun menenangkan diri, menarik nafas dalam dalam dan mengeluarkannya.

Tak lama, ia pun menceritakan apa yang sedang terjadi di Asrama Putri Lathofah. Seakan-akan faham, Belum selesai menjelaskan, Ustadzah pun langsung bergegas mendatangi Endah.

Sesampainya di sana. “Bu… Endah bu… aku takut…” kata Nabila yang masih diam di tempatnya.”Astagfirullah..” ujar Ustadzah. “ada air..?” tanya nya. Gina pun mengambil segelas air dan memberikannya kepada Ustadzah Heni. Ia pun membacakan ayat qursi dan ayat-ayat ruqiyah yang lainnya.

“Ini, cipratkan ke muka nya.” Perintah Ustadzah ke Gina, sambil memberikan Air yang sudah ia bacakan ayat ayat ruqiyah itu..

Bersambung….

(Nantikan Kisah Selanjutnya ya…)

Bagikan

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *